welcome to my ancient blog

seluruh postingan ini bersumber dari google searching yg tersedia di layanan internet dan juga milik masing2 pemilik..saya hanya menambahkan dan menshare ke blog ini saja

Senin, 19 Juli 2010

BANTAHAN SANG PENCIPTA KEGELAPAN MALAM "ALLAH SWT"...TERHADAP ISI DARI KITAB TALMUD MILIK BANGSA YAHUDI ANJINGGG KERAAAAA...!!!!!
Allah telah mengabarkan polah tingkah mereka dalam kitab-Nya melalui firman-Nya:

وَقَالَتِ الْيَهُودُ يَدُ اللَّهِ مَغْلُولَةٌ غُلَّتْ أَيْدِيهِمْ وَلُعِنُوا بِمَا قَالُوا بَلْ يَدَاهُ مَبْسُوطَتَانِ يُنْفِقُ كَيْفَ يَشَاءُ

"Orang-orang Yahudi berkata: "Tangan Allah terbelenggu", sebenarnya tangan merekalah yang dibelenggu dan merekalah yang dilaknat disebabkan apa yang telah mereka katakan itu. (Tidak demikian), tetapi kedua-dua tangan Allah terbuka; Dia menafkahkan sebagaimana Dia kehendaki." (QS. Al-Maidah: 64)

Yahudi-yahudi itu yang telah berkata,

إِنَّ اللَّهَ فَقِيرٌ وَنَحْنُ أَغْنِيَاءُ سَنَكْتُبُ مَا قَالُوا وَقَتْلَهُمُ الْأَنْبِيَاءَ بِغَيْرِ حَقٍّ وَنَقُولُ ذُوقُوا عَذَابَ الْحَرِيقِ

"Sesungguhnya Allah telah mendengar perkataan orang-orang yang mengatakan: 'Sesungguhnya Allah miskin dan kami kaya". Kami akan mencatat perkataan mereka itu dan perbuatan mereka membunuh nabi-nabi tanpa alasan yang benar, dan Kami akan mengatakan (kepada mereka): "Rasakanlah olehmu adzab yang membakar'." (QS. Ali Imran: 181)

Mereka juga berlaku kurang ajar terhadap Allah dengan menuduh bahwa Allah memiliki anak,

وَقَالَتِ الْيَهُودُ عُزَيْرٌ ابْنُ اللَّهِ

"Orang-orang Yahudi berkata: 'Uzair itu putra Allah'." (QS. Al-Taubah: 30) Maha suci Allah dari apa yang mereka tuduhkan, "Kepunyaan-Nya-lah kerajaan langit dan bumi, dan Dia tidak mempunyai anak, dan tidak ada sekutu bagi-Nya dalam kekuasaan (Nya), dan Dia telah menciptakan segala sesuatu, dan Dia menetapkan ukuran-ukurannya dengan serapi-rapinya." (QS. Al-Furqaan: 2)

Mereka juga telah berkata dalam Talmud, "Tidaklah Allah itu –kita meminta ampun pada-Nya, Dzat Maha suci- maksum (terjaga) dari kesalahan, marah, dan bohong."

Masih dari Talmud mereka, "Allah menghabiskan waktu tiga jam pada siang hari untuk bermain-main dengan raja ikan."

Mahasuci dan Mahatinggi Allah dari perkataan-perkataan mereka yang batil. Allah Ta'ala berfirman,

وَمَا خَلَقْنَا السَّمَاءَ وَالأَرْضَ وَمَا بَيْنَهُمَا لاعِبِينَ . لَوْ أَرَدْنَا أَنْ نَتَّخِذَ لَهْوًا لاتَّخَذْنَاهُ مِنْ لَدُنَّا إِنْ كُنَّا فَاعِلِين َ. بَلْ نَقْذِفُ بِالْحَقِّ عَلَى الْبَاطِلِ فَيَدْمَغُهُ فَإِذَا هُوَ زَاهِقٌ وَلَكُمُ الْوَيْلُ مِمَّا تَصِفُونَ

"Dan tidaklah Kami ciptakan langit dan bumi dan segala yang ada di antara keduanya dengan bermain-main. Sekiranya Kami hendak membuat sesuatu permainan (istri dan anak), tentulah Kami membuatnya dari sisi Kami. Jika Kami menghendaki berbuat demikian, (tentulah Kami telah melakukannya). Sebenarnya Kami melontarkan yang hak kepada yang batil lalu yang hak itu menghancurkannya, maka dengan serta merta yang batil itu lenyap. Dan kecelakaanlah bagimu disebabkan kamu mensifati (Allah dengan sifat-sifat yang tidak layak bagi-Nya)." (QS. Al-Anbiya': 16-18)

Dalam Talmud mereka juga tertulis, "Orang Yahudi lebih dicintai oleh Allah daripada Malaikat. Maka barangsiapa yang menampar seorang Yahudi dia seperti menampar kemuliaan Allah."

Pernyataan tersebut hanya kedustaan belaka. Allah telah mendustakan mereka melalui firman-Nya:

وَقَالَتِ الْيَهُودُ وَالنَّصَارَى نَحْنُ أَبْنَاءُ اللَّهِ وَأَحِبَّاؤُهُ قُلْ فَلِمَ يُعَذِّبُكُمْ بِذُنُوبِكُمْ بَلْ أَنْتُمْ بَشَرٌ مِمَّنْ خَلَقَ يَغْفِرُ لِمَنْ يَشَاءُ وَيُعَذِّبُ مَنْ يَشَاءُ وَلِلَّهِ مُلْكُ السَّمَوَاتِ وَالأَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا وَإِلَيْهِ الْمَصِيرُ

"Orang-orang Yahudi dan Nasrani mengatakan: "Kami ini adalah anak-anak Allah dan kekasih-kekasih-Nya". Katakanlah: "Maka mengapa Allah menyiksa kamu karena dosa-dosamu?" (Kamu bukanlah anak-anak Allah dan kekasih-kekasih-Nya), tetapi kamu adalah manusia (biasa) di antara orang-orang yang diciptakan-Nya. Dia mengampuni bagi siapa yang dikehendaki-Nya dan menyiksa siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Kepunyaan Allah-lah kerajaan langit dan bumi serta apa yang ada antara keduanya. Dan kepada Allah-lah kembali (segala sesuatu)." (QS. Al-Maidah: 18)

Talmud mereka juga menyebutkan, "Sesungguhnya Allah bermusyawarah dengan para Rabi' Yahudi di atas bumi ketika didapatkan sebuah dilema yang tidak bisa diselesaikan di langit." Mahatinggi Allah dari apa yang mereka ucapkan. Apakah mungkin ada sesuatu yang tidak bisa dilakukan oleh Allah? Mahasuci Allah dan Mahatinggi serta Maha Kuasa melakukan segala sesuatu.

إِنَّمَا أَمْرُهُ إِذَا أَرَادَ شَيْئًا أَنْ يَقُولَ لَهُ كُنْ فَيَكُونُ

"Sesungguhnya perintah-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya: "Jadilah!" maka terjadilah ia." (QS. Yaasin: 82)

Mereka berkata lagi dalam Talmud dengan ungkapan kotor tanpa rasa malu, "Bahwa sesungguhnya ajaran-ajaran para Rabi' tidak bisa dibatalkan atau dirubah walaupun dengan perintah Allah."

Mahasuci Allah Yang telah berfirman tentang Yahudi terlaknat,

اتَّخَذُوا أَحْبَارَهُمْ وَرُهْبَانَهُمْ أَرْبَابًا مِنْ دُونِ اللَّهِ

"Mereka menjadikan orang-orang alim (para rabi)-nya, dan rahib-rahib mereka sebagai tuhan selain Allah." (QS. Al-Taubah: 31)

Mereka itulah yang Allah firmankan,

يَاأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا إِنَّ كَثِيرًا مِنَ الأَحْبَارِ وَالرُّهْبَانِ لَيَأْكُلُونَ أَمْوَالَ النَّاسِ بِالْبَاطِلِ وَيَصُدُّونَ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ

"Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya sebahagian besar dari orang-orang alim Yahudi dan rahib-rahib Nasrani benar-benar memakan harta orang dengan jalan yang batil dan mereka menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah." (QS. Al-Taubah: 34)

Orang-orang Yahudi selalu merasa di atas yang lain. Mereka tidak menganggap selain mereka dan tidak menghargainya. Mereka berkata kepada orang di luar Yahudi, sebagaimana yang terdapat dalam Talmud mereka:

* "Seperma non-Yahudi seperti seperma binatang-binatang yang ada."

* "Setiap orang Yahudi wajib berusaha keras untuk menghalangi tegaknya kekuatan umat-umat lain di muka bumi agar dominasi kekuasaan berada di tangan Yahudi saja."

* "Kalau saja Allah tidak menciptakan Yahudi, pasti tidak ada keberkahan di muka bumi ini."

* "Orang-orang yang keluar dari agama Yahudi adalah babi-babi yang najis."

* "Arwah orang Yahudi mulia di sisi Allah. Dibandingkan dengan arwahYahudi, arwah non-Yahudi adalah arwah syetan yang menyerupai arwah binatang."

* "Orang Yahudi tidak bersalah apabila melanggar kehormatan non-Yahudi. Karena setiap ikatan pernikahan yang dilaksanakan non-Yahudi adalah batil. Wanita non-Yahudi dianggap seperti binatang. Dan ikatan pernikahan tidak ada antara binatang-binatang."

* "Orang Yahudi berhak memperkosa wanita non Yahudi."

* "Zina dengan non-Yahudi, baik laki-laki atau perempuan, tidak ada hukumannya (tidak berdosa) karena mereka keturunan binatang."

* "Wanita Yahudi tidak boleh mengadukan (melaporkan), apabila suaminya berzina dengan wanita non-Yahudi di rumah mereka."

Pernyataan-pernyataan mereka di atas sesuai dengan yang Allah terangkan dalam mengungkap apa yang ada di benak mereka,

ذَلِكَ بِأَنَّهُمْ قَالُوا لَيْسَ عَلَيْنَا فِي الأُمِّيِّينَ سَبِيلٌ وَيَقُولُونَ عَلَى اللَّهِ الْكَذِبَ وَهُمْ يَعْلَمُونَ

"Yang demikian itu lantaran mereka mengatakan: "Tidak ada dosa bagi kami terhadap orang-orang umi. Mereka berkata dusta terhadap Allah, padahal mereka mengetahui." (QS. Ali Imran: 75)

Tentang keyakinan mereka mengenai nasib non-Yahudi di akhirat kelak, sebagaimana yang tercantum dalam Talmud, "Surga Na'im adalah tempat kembali bagi arwah orang-orang Yahudi. Dan tidak akan masuk surga kecuali orang Yahudi."

Ini sesuai dengan firman Allah Ta'ala,

وَقَالُوا لَنْ يَدْخُلَ الْجَنَّةَ إِلا مَنْ كَانَ هُودًا أَوْ نَصَارَى تِلْكَ أَمَانِيُّهُمْ قُلْ هَاتُوا بُرْهَانَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ صَادِقِينَ

"Dan mereka (Yahudi dan Nasrani) berkata: "Sekali-kali tidak akan masuk surga kecuali orang-orang (yang beragama) Yahudi atau Nasrani". Demikian itu (hanya) angan-angan mereka yang kosong belaka. Katakanlah: "Tunjukkanlah bukti kebenaranmu jika kamu adalah orang yang benar"." (QS. Al-Baqarah: 111)

Orang-orang Yahudi adalah kaum yang telah membunuh nabi-nabi Allah, mencela, dan mencaci mereka. Mereka berkata tentang Isa bin Maryam 'alaihis salam atau yesus dalam istilah kristiani dalam Talmud, "Dia itu anak zina. Sungguh ibunya telah mengandungnya selama periode menstruasi. Dia itu seorang penipu dan menyesatkan, orang tolol dan menipu orang-orang Israel. Dia itu disalib dan mati serta dikuburkan di Jahanam. Dia disiksa di sana dalam tungku air mendidih yang berbau busuk."

Allah Subhanahu wa Ta'ala telah berfirman tentang kedustaan, celaan, dan fitnah mereka atas Isa al-Masiih 'alaihis salam dan ibunya.

فَبِمَا نَقْضِهِمْ مِيثَاقَهُمْ وَكُفْرِهِمْ بِآيَاتِ اللَّهِ وَقَتْلِهِمُ الأَنْبِيَاءَ بِغَيْرِ حَقٍّ وَقَوْلِهِمْ قُلُوبُنَا غُلْفٌ بَلْ طَبَعَ اللَّهُ عَلَيْهَا بِكُفْرِهِمْ فَلا يُؤْمِنُونَ إِلا قَلِيلا . وَبِكُفْرِهِمْ وَقَوْلِهِمْ عَلَى مَرْيَمَ بُهْتَانًا عَظِيمًا . وَقَوْلِهِمْ إِنَّا قَتَلْنَا الْمَسِيحَ عِيسَى ابْنَ مَرْيَمَ رَسُولَ اللَّهِ وَمَا قَتَلُوهُ وَمَا صَلَبُوهُ وَلَكِنْ شُبِّهَ لَهُمْ وَإِنَّ الَّذِينَ اخْتَلَفُوا فِيهِ لَفِي شَكٍّ مِنْهُ مَا لَهُمْ بِهِ مِنْ عِلْمٍ إِلا اتِّبَاعَ الظَّنِّ وَمَا قَتَلُوهُ يَقِينًا

"Maka (Kami lakukan terhadap mereka beberapa tindakan), disebabkan mereka melanggar perjanjian itu, dan karena kekafiran mereka terhadap keterangan-keterangan Allah dan mereka membunuh nabi-nabi tanpa (alasan) yang benar dan mengatakan: "Hati kami tertutup." Bahkan, sebenarnya Allah telah mengunci mati hati mereka karena kekafirannya, karena itu mereka tidak beriman kecuali sebahagian kecil dari mereka. Dan karena kekafiran mereka (terhadap Isa), dan tuduhan mereka terhadap Maryam dengan kedustaan besar (zina), dan karena ucapan mereka: "Sesungguhnya Kami telah membunuh Al Masih, Isa putra Maryam, Rasul Allah", padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan `Isa bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) Isa, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak (pula) yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah Isa." (QS. Al-Nisa': 155-157)

Orang-orang Yahudi telah berkata dalam Talmud mereka tentang permusuhan mereka terhadap Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam:
"Karena al-Masih (Isa) sebagai pembohong dan begitu juga Muhammad adalah diketahui dan diakui sebagai pembohong. Pembohong seperti dia (Isa). Kita wajib memerangi pendusta yang kedua ini sebagaimana kita telah memerangi pendusta yang pertama."

(Perkataan-perkataan mereka yang lain dapat dilihat pada kitab "Fadhaih Talmud" dan kitab Dafain al-Nafs al-Yahudiyah, karya Muhammad al-Za'bi)

Dosa-dosa dan Kejahatan Yahudi

Orang-orang Yahudi sekarang ini berkata, bahwa Allah menyesal karena telah menciptakan Palestina. Mereka membungkus kepada babi dengan lembaran-lembaran mushaf Al-Qur'an yang di atasnya ditulis "Muhammad" lalu melemparkannya ke masjid Al-Aqsha untuk memancing kemarahan kaum muslimin. Mereka juga menggambar babi pada dinding masjid dan menuliskan nama Nabi kita Muhammad di sana lalu di bawahnya diberi tanda bintang David.

Permusuhan kita dengan Yahudi adalah permusuhan aqidah, bukan politik.

Dengan ini, permusuhan kita dengan mereka adalah permusuhan aqidah, bukan politik. Kita tidak memusuhi mereka hanya karena telah menjajah bumi Islam, tapi jauh sebelum itu ada sebab yang lebih besar dan lebih banyak sebagaimana yang telah dipaparkan di depan.

NB: Kaum Nasrani di sini di sebutkan adalah pendeta2 mereka yg telah terkena tipu daya bangsa yahudi ini padahal yahudi2 ini juga mencela, dan mencaci mereka "kaum nasrani". Mereka berkata tentang Isa bin Maryam 'alaihis salam atau yesus dalam istilah nasrani dan di dalam Talmud mereka mengatakan, "Dia itu anak zina. Sungguh ibunya telah mengandungnya selama periode menstruasi. Dia itu seorang penipu dan menyesatkan, orang tolol dan menipu orang-orang Israel. Dia itu disalib dan mati serta dikuburkan di Jahanam. Dia disiksa di sana dalam tungku air mendidih yang berbau busuk."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar